Lele listrik (Malapterurus electricus) adalah salah satu anggota ikan lele yg paling unik sekaligus aneh. Mereka dapat ditemukan di Afrika, tepatnya di daerah Sungai Nil & sejumlah perairan air tawar di Afrika Barat. Seekor ikan lele listrik diketahui bisa tumbuh hingga ukuran 1 m & berat mencapai 20 kg. Secara fisik, mereka tidak jauh berbeda dengan ikan lele lainnya. Perbedaan utamanya adalah ia tidak memiliki sirip punggung memanjang & memiliki bibir yg sedikit lebih "jontor". Lele listrik adalah hewan nokturnal yg hanya keluar beraktivitas pada malam hari. Di alam liar, mereka adalah karnivora yg memakan ikan-ikan kecil, namun dalam tangkapan mereka juga mau menerima pelet & bayam kaleng
Lele listrik - sesuai namanya - bisa menghasilkan listrik. Listrik ini bisa digunakan untuk menangkap mangsa sekaligus mempertahankan diri. Listrik yg dihasilkannya diketahui bisa mencapai 350 volt! Karena itulah bila ikan ini tidak sengaja dipegang, tangan orang yg memegangnya bisa mati rasa untuk sementara waktu. Sebenarnya ada ratusan jenis ikan yg diketahui bisa mendeteksi sekaligus menghasilkan listrik, namun hanya ada 3 jenis ikan yg bisa menghasilkan tegangan listrik hingga ratusan volt : belut listrik (650 V), ikan pari torpedo (220 V), dan lele listrik itu sendiri
Berdasarkan penelitian artifak sejarah, para ahli mengetahui bahwa lele listrik sudah dikenal orang sejak ribuan tahun sebelum Masehi. Orang-orang Mesir menganggap bahwa ikan lele listrik keramat & diberkati oleh Tuhan karena dengan mengaktifkan organ listriknya saat ditangkap dengan jala, ia juga membebaskan ikan-ikan lain yg kebetulan ikut tertangkap pada jala. Ikan lele listrik juga diketahui sudah dikenal oleh dunia iptek Arab pada abad ke-12. Dalam salah satu literatur kuno, ikan itu diberi nama "Raash" yg berarti guntur, mungkin untuk menggambarkan kemampuannya menghasilkan listrik
Bagaimana cara kerja organ listrik pada ikan itu sendiri? Pada ikan yg mampu menghasilkan listrik, di salah satu bagian tubuhnya terdapat organ khusus yg disebut organ listrik. Organ listrik sebenarnya adalah semacam gabungan dari serat saraf & otot. Jika dilihat lebih dekat, dapat dilihat bahwa pada organ listrik terdapat banyak sel berbentuk piringan yg saling bertumpuk satu sama lain. Piringan itu sendiri diselimuti semacam lapisan tipis yg berlendir untuk menghantarkan listrik. Semakin banyak piringannya, semakin besar pula jumlah listrik yg bisa dihasilkan. Pada ikan-ikan yg menghasilkan tegangan listrik hingga ratusan volt, jumlah lempengan istriknya bisa berjumlah antara ribuan hingga jutaan
Cara kerja organ listrik pada dasarnya sama dengan cara kerja otot. Begitu menerima perintah dari otak, organ listrik akan segera berkontraksi & melepaskan "ledakan listrik" ke sekitarnya. Organ listrik yg ada pada setiap ikan listrik umumnya berjumah sepasang & terhubung dengan sistem saraf serta otak. Supaya organ listrik bisa tetap berfungsi, organ listrik ini harus diposisikan tetap sejajar satu sama lain. Karena itulah, ikan listrik tidak banyak menggerakkan bagian tubuh yg terdapat organ listriknya & hanya bisa berenang lambat. Belut listrik misalnya, organ listriknya terletak di sepanjang sisi tubuh sehingga untuk bergerak, ia hanya menggetarkan sirip punggung & perutnya. Ikan lele listrik sendiri organ listriknya berada di daerah kepala, tepatnya belakang mata. Untuk bergerak, ia hanya menggerakkan ekornya perlahan-lahan
Ikan-ikan listrik umumnya tinggal di daerah keruh di mana penglihatan sangat terbatas. Karena itulah mereka sangat mengandalkan organ listriknya. Dengan mendeteksi getaran di medan listrik yg dihasilkannya, ia bisa mendeteksi keberadaan mangsa & musuh. Dengan teknik kamuflase dengan memanfaatkan keruhnya air pula ia berburu & mencari makan. Bila mangsanya mendekat, ia akan tetep tidak bergerak sambil menunggu mangsanya berada di jangkauannya. Begitu mangsanya berada persis di dekatnya, ia akan segera melepaskan kejutan listrik untuk menyetrum mangsanya. Mangsa yg sudah pingsan itu kemudian ditelan oleh ikan listrik bulat-bulat tanpa perlu bersusah payah
Selasa, 30 Juni 2009
Lele Listrik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
jadilah orang yang berguna...OCE..